Berawal dari sebuah Pengalaman pribadi" banyak sekali di alam realita ini sering kita jumpai berbagai macam doa ilmu atau tata cara mendapatkan ilmu yang secara turun temurun dari generasi ke generasi khususnya dalam bidang ilmu spiritual" yang langsung kita makan mentah-mentah. Padahal alloh ngasih kita hati dan pikiran untuk merenungkan dan memikirkan dalam sebuah perenungan untuk mencari kebenaran.
Ilmu, doa, amalan atau pun tata cara ritual dll" apapun itu smuanya sudah melekat dalam sanubari budaya" hal yang tak bisa di pisahkan"
Banyak sekali ilmu-ilmu yang tersebar di seluruh penjuru tanah air"
Kunci merenungi ilmu gaib"
1. Harus tahu maksud atau arti dari amalan yang akan dikerjakan"
Terjemahkan dulu bahasa ilmunya" contoh:
Arab ke bahasa indonesia"
Jawa ke bahasa indonesia"
Sangsekerta ke bahas indonesia"
"Jadi kita akan tahu kandungan apa yang ada didalam rapalan atau bacaan ilmu tersebut"
2. Setelah kita tahu isinya" trussss kita renungi :
Apakah ada kalimat permohonan Kepada alloh?
Apakah ada kalimat permohonan kepada jin/atau setan"
Apakah ada kalimat yang menuju ke arah kemusrikan atau menduakan alloh swt. Kalo ada penjurusan ke kemusrikan atau menduakan alloh jangan di amalkan" dosa besar browwwwwwwwwww" laknat alloh.
3. Kalo sudah jelas semua dan tidak ada kata musrik atau menduakan alloh baru di amalkan dengan istiqomah" kalo saya sebelum membaca wirid amalan suatu ilmu, saya akan minta izin dulu kepada alloh swt. Contoh:
Bismillahirohmanirohim,
Ya alloh hamba minta izin, hamba mohon ridhomu, ya alloh hamba minta berilah hamba ilmu................
Baru setelah itu lanjut membaca amalan ilmunya",,
Kita harus pandai-pandai" karena Setan pandai sekali menipu" mereka masuk dalam kehidupan di manapun, termasuk dalam hal ilmu dhohir maupun gaib"
Kita harus selalu waspada dalam mengamalkan suatu ilmu" jangan sampai kita masuk dalam kesyirikan atau menduakan alloh"
Yang pasti dalam ilmu yang benar adalah meminta kepada alloh,,
Contoh: saya Akan mengamalkan doa melihat alam gaib"
Contoh Amalannya :
Bismilah,
Cipto roso, cipto netro, cipto padang
Pinayungan gusti alloh,
Katon Padang sak niat niatku"
Katon saking kersne gusti alloh,
Langsung invetigasi brow" biar aman"
Kalo kita lihat Itu rapalan jawa" sebenarnya kalo kita teliti ilmu itu isinya adalah :
Membuat rasa, membuat pandangan, membuat terang, dilindungi alloh swt,
Kelihatan terang sesuai niatku
Kelihatan karena kehendak alloh swt.
Nah kalo kita tahu artinya kan enak"
Bisa dikatakan dalam ilmu di atas adalah doa menyakinkan diri dan percaya kepada alloh, bahwa alloh yang memberi perlindungan.
Trusss klo saya mau mengamalkan adan saya tambah sedikit doa pembuka agar lebih abdol gtuuuuu"""
Bismillahirohmanirohim,
Ya alloh hamba minta izin, hamba mohon ridhomu, ya alloh hamba minta berilah hamba ilmu "...melihat alam gaib..."
Baru setelah itu lanjut membaca amalan ilmunya"
Bismilah,
Cipto roso, cipto netro, cipto padang
Pinayungan gusti alloh,
Katon Padang sak niat niatku"
Katon saking kersne gusti alloh,
Jadi kan jelas,,
Coba kalo gak tahu arti ilmunya" bisa bahaya,, maksud tujuan dan isi permohonannya kepada siapa? Bisa musrik bahaya" di laknat alloh"
Ilmu Yang benar adalah permohonan kepada alloh swt.
Bukan kepada jin, setan, atau mahkluk lainnya"
ingat" sebelum mengamalkan ilmu"
1. Harus tahu maksud atau arti dari amalan yang akan dikerjakan"
Terjemahkan dulu bahasa ilmunya" contoh:
Arab ke bahasa indonesia"
Jawa ke bahasa indonesia"
Sangsekerta ke bahas indonesia"
"Jadi kita akan tahu kandungan apa yang ada didalam rapalan atau bacaan ilmu tersebut"
2. Setelah kita tahu isinya" trussss kita renungi :
Apakah ada kalimat permohonan Kepada alloh?
Apakah ada kalimat permohonan kepada jin/atau setan"
Apakah ada kalimat yang menuju ke arah kemusrikan atau menduakan alloh swt. Kalo ada penjurusan ke kemusrikan atau menduakan alloh jangan di amalkan" dosa besar browwwwwwwwwww" laknat alloh.
3. Kalo sudah jelas semua dan tidak ada kata musrik atau menduakan alloh baru di amalkan dengan istiqomah" kalo saya sebelum membaca wirid amalan suatu ilmu, saya akan minta izin dulu kepada alloh swt. Contoh:
Bismillahirohmanirohim,
Ya alloh hamba minta izin, hamba mohon ridhomu, ya alloh hamba minta berilah hamba ilmu................
Baru setelah itu lanjut membaca amalan ilmunya",,
Kita harus pandai-pandai dalam melihat dengan hati dan pikiran untuk menemukan sebuah kebenaran dan menghindari kesalahan sekecil apapun"